MAKALAH ILMIAH
EKONOMI TEKNIK
![Hasil gambar untuk gunadarma](https://dhiasitsme.files.wordpress.com/2010/10/logo_gunadarma.jpg)
Disusun
Oleh :
Dian
Arif Prakoso
11415839
3IB04
FAKULTAS
INDUSTRI
Program
Sarjana Teknik Electro
Universitas
Gunadarma
2017
KATA PENGHANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT
karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat
menyelesaikan makalah Ruang Lingkup Ekonomi Teknik dan Negara.ini dengan baik meskipun banyak
kekurangan didalamnya. Dan juga saya berterima kasih pada Bapak Junaedi
Abdillah selaku Dosen mata kuliah Ekonomi Teknik Universitas Gunadarma yang
telah memberikan tugas ini kepada saya.
Saya sangat berharap makalah Ilmiah ini dapat
berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai Ekonomi
Teknik. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saya berharap adanya
kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah saya buat di masa
yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang
membangun.
Semoga
makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya
laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang
yang membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan
kata-kata yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun
demi perbaikan di masa depan.
Jakarta, 10
Okotober 2017
Dian Arif Prakoso
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Kata Penghantar
Daftar isi
BAB
I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
BAB
II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Ruang Lingkup Ekonomi Teknik
2.1.1
Pengertian Proposal Teknik Dan
Hubungannya Dengan Ekonomi Teknik.
2.1.2
Pengertian
Proses Pengambilan Keputusan.
2.1.3
Tahapan-Tahapan
Dalam Proses Pengambilan Keputusan,Terutama Dalam Bidang Engineering.
2.1.4
Analisis
Pengambilan Keputusan.
2.1.5
Proses
Pengambilan Keputusan.
2.1.6
Proses
Pemecahan Masalah.
BAB
III KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Daftar
Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam
dunia teknik khususnya mengenal pula adanya istilah bisnis, malah dunia luar
maju teknologinya karena anak teknik yang berinovasi dengan tentunya banyak
barang-barang elektronik yang dijual dipasaran, contohnya telepon genggam yang
sangat pesat kemajuannya. Oleh karena itu kita harus mempelajari ekonomi tekni yang
sangat penting untuk menunjang kehidupan sesorang apapun latar belakangnya.
Dengan ilmu ekonomi yang kita terapkan dalam bidang elektro yang sangat
membantu untuk bisnis atau menejemen keuangan dalam bidang teknisi.
1.2 Rumusan Masalah
Masalah
dalam makalah ini adalah untuk memperkenalkan atau memahami apa itu ekonomi
teknik lebih dalam dan juga bisa untuk mengerti isi dari sub-sub materi yang
ada didalamnya. Karena kita sebagai anak teknik harus memahami apa itu ekonomi
menurut sudut pandang anak teknik, mata kuliah ekonomi tekink memang bukan
salah satu matakuliah pokok namun dengan ekonomi kita bisa mengenal apa itu
untung rugi dan banyak lagi, karena setiap perlu tahu atau konsep dasar dari
ekonomi itu sendiri.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Pengertian Ruang Lingkup Ekonomi Teknik
Pengertian
Ruang Lingkup Ekonomi Teknik
Ruang
Lingkup Ekonomi Teknik ialah Disiplin ilmu yang berkaitan dengan
aspek-aspek ekonomi dalam teknik yang terdiri dari evaluasi sistematis dari
iaya-biaya dan manfaat-manfaat usulan proyek-proyek teknik. Ekonomi Teknik
(Engineering Economics) mencakup prinsip-prinsip dan berbagai teknis matematis
untuk pengambilan keputusan ekonomis. Dengan teknik-teknik ini, suatu
pendekatan yang rasional untuk mengevaluasi aspek-aspek ekonomis dari
alternatif-alternatif yang berbeda dapat dikembangkan.
Teori
Ekonomi dapat digunakan dalam bidang-bidang selain bidang moneter,
misalnya penelitian perilaku kriminal, penelitian ilmiah, kematian, politik,
kesehatan, pendidikan, keluarga dan lainnya. Hal ini dimungkinkan karena pada
dasarnya adalah ilmu yang mempelajari pilihan manusia. Banyak teori yang
dipelajari dalam ilmu ekonomi diantaranya adalah teori pasar bebas, teori
lingkaran ekonomi, invisible hand, informatic economy, daya tahan ekonomi,
merkantilisme, briton woods, dan sebagainya.
Dengan
begitu terjadilah masalah ekonomi dimana terbatasnya sumber kebutuhan manusia.
Masalah seperti ini terjadi akibat permintaan akan kebutuhan tersebut,
sedangkan daya produksinya tidak bisa memenuhi permintaan.
Ada
3 hal pokok yang ada dalam perekonomian:
1.
Produksi
2.
Konsumsi
3.
Perdagangan
2.1.1
Pengertian Proposal Teknik Dan Hubungannya Dengan Ekonomi Teknik.
Ekonomi
Teknik dan Proposal Teknik
Ekonomi teknik (engineering economy) adalah salah satu alat analisis pengambilan keputusan kuantitatif yang menitikberatkan pada aspek ekonomi di bidang teknik. Alat tersebut terdiri dari evaluasi sistematik terhadap manfaat dan biaya usulan-usulan proyek yang melibatkan rancangan dan analisis teknik untuk menentukan apakan proyek yang diusulkan layak dilaksanakan atau tidak.
Proposal Teknik adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang bersifat formal dalam rangka mengimplementasikan suatu metode. Misalnya, cara yang bagaimana yang harus dilakukan agar metode ceramah yang dilakukan berjalan efektif dan efisien? Dengan demikian sebelum seorang melakukan proses ceramah sebaiknya memperhatikan kondisi dan situasi.
Proses pengambilan keputusan adalah tahap-tahap yang harus dilalui dalam membuat suatu keputusan. Tahap-tahap yang dimaksud ini adalah sebuah kerangka dasar, dari kerangka tersebut dapat dikembangkan lagi menjadi beberapa tahap-tahap yang lebih khusus dan lebih operasional.
Ekonomi teknik (engineering economy) adalah salah satu alat analisis pengambilan keputusan kuantitatif yang menitikberatkan pada aspek ekonomi di bidang teknik. Alat tersebut terdiri dari evaluasi sistematik terhadap manfaat dan biaya usulan-usulan proyek yang melibatkan rancangan dan analisis teknik untuk menentukan apakan proyek yang diusulkan layak dilaksanakan atau tidak.
Proposal Teknik adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang bersifat formal dalam rangka mengimplementasikan suatu metode. Misalnya, cara yang bagaimana yang harus dilakukan agar metode ceramah yang dilakukan berjalan efektif dan efisien? Dengan demikian sebelum seorang melakukan proses ceramah sebaiknya memperhatikan kondisi dan situasi.
Proses pengambilan keputusan adalah tahap-tahap yang harus dilalui dalam membuat suatu keputusan. Tahap-tahap yang dimaksud ini adalah sebuah kerangka dasar, dari kerangka tersebut dapat dikembangkan lagi menjadi beberapa tahap-tahap yang lebih khusus dan lebih operasional.
2.1.2
Pengertian Proses Pengambilan Keputusan
Pengertian
Pengambilan Keputusan
pengambilan
keputusan merupakan tahap-tahap yang harus dilalui atau digunakan untuk membuat
keputusan. Tahap-tahap ini merupakan kerangka dasar, sehingga setiap tahap
dapat dikembangkan lagi menjadi beberapa sub tahap (disebut langkah) yang lebih
khusus/spesifik dan lebih operasional.
Proses
Pengambilan Keputusan
1.
Mengenali adanya suatu masalah, masalah harus dimengerti dengan baik dinyatakan
secara eksplisit.
kadang-kadang tidak
disadari adanya masalah.
2.
Mendefinisikan Tujuan Karena masalah, menyebabkan tidak tercapainya tujuan yg
telah
ditetapkan.
3.
Mengumpulkan data-data yang relevan
4.
Mengidentifikasi alternatif-alternatif yang dapat dipilih,minimal dua yang
kadang diabaikan :
untuk
tidak melakukan apa-apa (tetap melakukan seperti saat ini, tidak perlu
mengeluarkan uang untuk menyelesaikan masalah ini)
5.
Memilih kriteria untuk menentukan alternatif terbaik
6.Membangun
hubungan antara tujuan, alternatif,data, dan kriteria yang dipilih untuk
dijadikan sebuah model.
7.
Memperkirakan akibat-akibat yang muncul dari setiap alternatif.
8.
Pemilihan alternatif terbaik untuk mencapai tujuan.
2.1.3
Tahapan-Tahapan
Dalam Proses Pengambilan Keputusan,Terutama Dalam Bidang Engineering.
Tahapan-tahapan
dalam proses pengambilan keputusan, terutama dalam bidang engineering
Berhubungan
dengan tahap-tahap tersebut, tetapi lebih empiris (yaitu, menelusuri keputusan
sebenarnya dalam bidang engineering), adalah langkah pengambilan keputusan
menurut Mintzberg dan koleganya:
Tahap
identifikasi, di mana pengenalan masalah atau kesempatan muncul dan diagnosis
dibuat Diketahui bahwa masalah yang berat mendapatkan diagnosis yang ekstensif
dan sistematis, tep masalah yang sederhana tidak.
Tahap
pengembangan, di mana terdapat pencarian prosedur atau solusi standar yang ada
as mendesain solusi yang baru. Diketahui bahwa proses desain merupakan proses
pencarian d percobaan di mana pembuat keputusan hanya mempunyai ide solusi
ideal yang tidak jelas.
Tahap
seleksi, di mana pilihan solusi dibuat. Ada tiga cara pembentukan seleksi:
dengan penilainn pembuat keputusan, berdasarkan pengalaman atau intuisi, bukan
analisis logis; dengan analisis alternatif yang logis dan sistematis; dan
dengan tnwar-menawar saat seleksi melibatkan kelompok pembuat keputusan dan
semua manuver politik yang ada. Sekali keputusan diterima secara formal,
otorisasi pun kemudian dibuat.
2.1.4
Analisis
Pengambilan Keputusan.
Analisis Pengambilan
Keputusan
Pengambilan keputusan
dikarenakan adanya masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Masalah-masalah
itu dapat dibagi atas:
1. Simple
Problems, merupakan masalah yang solusinya tidak memerlukan terlalu banyak
pertimbangan dan analisis karena masalah itu bukanlah sesuatu yang penting.
2. Intermediate
Problems, merupakan masalah yang solusinya memerlukan pertimbangan dan analisis
pada suatu bidang tertentu.
3. Complex
Problems, merupakan masalah yang rumit yang solusinya memerlukan pertimbangan
dan analisis pada berbagai bidang ilmu.
Analisis pengambilan
keputusan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu analisis kualitatif dan
analisis kuantitatif. Analisis kualitatif dilakukan berdasarkan pertimbangan
dan pengalaman manajemen. Analisis tersebut dilakukan jika masalah tidak
terlalu rumit dan pengambil keputusan memiliki pengalaman akan masalah sejenis.
Analisis
kuantitatif lebih bersifat seni dibanding ilmu. Kemampuan melakukan
analisis kualitatif melekat pada diri pengambil keputusan dan biasanya
meningkat seiring bertambahnya pengalaman. Ketajaman dalam analisis pengambilan
keputusan dapat ditingkatkan dengan mempelajari dan memahami berbagai metode
analisis kuantitatif lebih dalam.
Secara umum,
masalah-masalah yang bisa dipecahkan dengan analisis kuantitatif harus memiliki
kriteria sebagai berikut:
1. Masalah tersebut
cukup rumit dan penting serta memiliki alas an yang kuat untuk dianalisis dan
dipecahkan.
2. Tidak bisa
dipecahkan secara langsung tanpa melakukan analisis kuantitatif dan
mempertimbangkan semua konsekuensi yang mungkin dapat terjadi.
3. Masalah
tersebut memiliki aspek ekonomi yang cukup penting dan pengambil keputusan
menghendaki suatu analisis menyeluruh sebelum mengambil keputusan.
Ekonomi
teknik (engineering economy) adalah salah satu alat analisis
pengambilan keputusan kuantitatif yang menitikberatkan pada aspek ekonomi di
bidang teknik. Alat tersebut terdiri dari evaluasi sistematik terhadap manfaat
dan biaya usulan-usulan proyek yang melibatkan rancangan dan analisis teknik
untuk menentukan apakan proyek yang diusulkan layak dilaksanakan atau tidak.
Hubungan Ekonomi Teknik
Terhadap Teknik Elektro
Teknik elektro
memiliki hubungan yang erat dengan ekonomi teknik karena dalam setiap
pengerjaan proyek ataupun pemasaran product rancangan , kita pasti memerlukan
perhitungan untung rugi dan prospek dari hal tersebut , maka sebagai engineer
kita harus memahami akan taktik strategi ekonomi agar sesuatu yang kita
kerjakan dapat memuahkan hasil yang maksimal.
Kegunaan Ekonomi Teknik Dalam
Bidang Teknik Elektro
Ekonomi teknik
diperlukan dlam bidang teknik elektro misalkan dalam merancang suatu proyek.
Seperti proyek pemasangan jaringan listrik ke daerah di seluruh nusantara,maka
akan ada perhitungan untung rugi dan prospek kedepannya bila proyek itu
dijalankan sehingga menghasilkan pertimbangan dan gambaran untuk proyek
tersebut .
2.1.5
Proses
Pengambilan Keputusan.
Proses
Pengambilan Keputusan
Pengambilan
keputusan meliputi empat tahap yang saling berhubungan dan berurutan (Simon,
1980). Empat proses tersebut adalah :
Intelligence
Tahap
ini merupakan proses penelusuran dan pendeteksian dari lingkup problematika
serta proses pengenalan masalah. Data masukan diperoleh, diproses, dan diuji
dalam rangka mengidentifikasi masalah.
Design
Tahap
ini adalah proses menemukan, mengembangkan, dan menganalisis alternatif
tindakan yang bisa dilakukan. Tahap ini meliputi proses untuk mengertimasalah,
menurunkan solusi, dan menguji kelayakan solusi.
Choice
Pada
tahap ini dilakukan proses pemilihan diantara berbagai alternatif tindakan yang
mungkin akan dijalankan. Tahap ini meliputi pencarian, evaluasi, dan
rekomendasi solusi yang sesuai untuk model yang telah dibuat. Solusi dari model
merupakan nilai spesifik untuk variabel hasil pada alternatif yang dipilih.
Implementation
Tahap
implementasi adalah tahap pelaksanaan dari keputusan yang telah diambil. Pada
tahap ini diperlukan untuk menyusun serangkian tindakan yang terencana,
sehingga hasil keputusan dapat dipantau dan disesuaikan apabila diperlukan
perbaikan.
2.1.6
Proses
Pemecahan Masalah.
Proses
pemecahan masalah
Penyelesaian
atau pemecahan masalah adalah bagian dari proses berpikir. Sering dianggap
merupakan proses paling kompleks di antara semua fungsi kecerdasan, pemecahan
masalah telah didefinisikan sebagai proses kognitif tingkat tinggi yang memerlukan
modulasi dan kontrol lebih dari keterampilan-keterampilan rutin atau dasar.
Proses ini terjadi jika suatu organisme atau sistem kecerdasan buatan tidak
mengetahui bagaimana untuk bergerak dari suatu kondisi awal menuju kondisi yang
dituju.
Tahapan
penyelesaian masalah:
·
kenali
masalah secara umum/mendefinisikan masalah,
·
temukan
bukti dari permasalahan,
·
carilah
penyebab munculnya masalah,
·
pertimbangkan
berbagai kemungkinan untuk menemukan jalan keluar dari masalah,
·
pilihlah
jalan keluar yang dengan mudah,
·
laksanakan
penyelasaian,
·
periksa
kembali dengan penyelesaian yang dilakukan.
BAB
III
KESIMPULAN
3.1
Kesimpulan
Pada penulisan makalah kali ini kita
bisa ambil simpulan dari isi diatas yang mana ketika kita membutuhkan suatu
penyelesaian masalah atau sedang ada dalam kondisi memutuskan keputusan, kita
bisa lebih mengerti apa yang harus dilakukan, dan juga dalam lingkup ekonomi
teknik, kita pasti harus mengetahui ilmu ekonomi ini yang sangatlah berguna
bagi anak teknik khususnya. Pengambilan keputusan, pemecahan masalah, dan ilmu
tentang ekonomi sangatlah penting untuk kita miliki.
Daftar
Pusaka
http://cahyadwi26.blogspot.co.id/2014/10/tugas-1-makalah-ekonomi-teknik.html
Komentar
Posting Komentar